I. Pengertian Organisasi dan Metode
Pengertian Organisasi adalah Bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
Pengertian Metode adalah cara kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan. Fungsi metode berarti sebagai alat untuk mencapai tujuan.
II. sejarah organisasi
Organisasi dana metode secara penulisan ada dua kata yang berbeda, dan memiliki arti yang luasIstilah organisasi dapat diartikan :Wadah : sekelompok manusia untuk saling bekerjasamaProses : pengelompokan manusia dalam suatu kerja sama yang efisienPengertian organisasi : · Organisasi menurut Stoner adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama. · Organisasi menurut James D. Mooney adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama. · Organisasi Menurut Chester I. Bernard merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih. Istilah metode :Berarti suatu tata kerja yang dapat mencapai tujuan secara efisien.Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah :Rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang sah ditetapkan.
Teori Organisasi
1. Teori Organisasi Klasik (Teori Tradisional) Teori klasik (classical theory) berisi konsep-konsep tentang organisasi mulai tahun 1800 (abad 19). Secara umum digambarkan oelh para teoritisi klasik sebagai sangat desentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialisasi, serta memberikan petunjuk mekanistik structural yang kaku tidak mengandung kreativitas.a. Teori BirokrasiTeori ini dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant Ethic and Spirit of Capitalism. Kata birokrasi mula-mula berasal dari kata legal-rasional. Organisasi itu legal, karena wewenangnya berasal dari seperangkat aturan prosedur dan peranan yang dirumuskan secara jelas, dan organisasi disebut rasional dalam hal penetapan tujuan dan perancangan organisasi untuk mencapai tujuan tersebut.b. Teori AdministrasiTeori ini sebagian besar dikembangkan atas dasar sumbangan Henri Fayol dan Lyndall Urwick dari Eropa serta Mooney dan Reily dari Amerika.Henry Fayol industrialis dari Perancis, pada tahun 1841-1925 mengemukakan dan membahas 14 kaidah manajemen yang menjadi dasar perkembangan teori administrasi adalah : · Pembagian kerja (division of work) · Wewenang dan tanggung jawab (authorityand responsibility) · Disiplin (discipline) · Kesatuan perintah (unity of command) · Kesatuan pengarahan (unity of direction) · Mendahulukan kepentingan umum daraipada pribadi · Balas jasa (remuneration of personnel) · Sentralisasi (centralization) · Rantai scalar (scalar chain) · Aturan (oreder) · Keadilan (equity) · Kelanggengan personalia (stability of tenure of personnel) · Inisiatif (initiative) · Semangat korps (spirit de corps)
http://google.com
Teori Organisasi
1. Teori Organisasi Klasik (Teori Tradisional) Teori klasik (classical theory) berisi konsep-konsep tentang organisasi mulai tahun 1800 (abad 19). Secara umum digambarkan oelh para teoritisi klasik sebagai sangat desentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialisasi, serta memberikan petunjuk mekanistik structural yang kaku tidak mengandung kreativitas.a. Teori BirokrasiTeori ini dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant Ethic and Spirit of Capitalism. Kata birokrasi mula-mula berasal dari kata legal-rasional. Organisasi itu legal, karena wewenangnya berasal dari seperangkat aturan prosedur dan peranan yang dirumuskan secara jelas, dan organisasi disebut rasional dalam hal penetapan tujuan dan perancangan organisasi untuk mencapai tujuan tersebut.b. Teori AdministrasiTeori ini sebagian besar dikembangkan atas dasar sumbangan Henri Fayol dan Lyndall Urwick dari Eropa serta Mooney dan Reily dari Amerika.Henry Fayol industrialis dari Perancis, pada tahun 1841-1925 mengemukakan dan membahas 14 kaidah manajemen yang menjadi dasar perkembangan teori administrasi adalah :